Thursday, October 27, 2011

Marini: Mulut dan Tindakan Pemerintah Berbeda

JAKARTA, SENIN - Marini Soerjosoemarno, artis kawakan yang aktif dalam memerangi kanker di Indonesia, menyesalkan sikap Pemerintah, khususnya pemerintah DKI Jakarta yang tidak konsisten dalam menjalankan Perda Nomor 2 tahun 2005 tentang Penanggulangan Pencemaran Udara. Perda tersebut mengakomodasi larangan merokok di tempat umum. Namun, sampai saat ini, pemerintah tidak bertindak tegas dan orang-orang masih bebas merokok di mana pun mereka mau.

"Itulah, kembali lagi ke pribadi masing-masing. Kalau kepribadiannya mengatakan tidak, pasti dia hanya akan merokok di smoking area. Saya juga terkadang heran ya. Mulut sama tindakan itu berbeda. Pemda seharusnya memberi contoh yang baik. Kalau mereka menyadari, mereka punya anak dan cucu, masak mereka enggak bisa berhenti merokok?" ujarnya saat ditemui di Bundaran HI dalam rangka peringatan hari kanker sedunia, Senin (4/1).

Menurut dia, semua perokok harus selalu diingatkan agar dapat mengingat dengan baik perda yang telah dikeluarkan tiga tahun yang lalu. Marini berharap, hal ini dapat membawa manfaat positif bagi semua orang. "Saya punya anak cucu. Insya Allah apa yang saya kampanyekan sekarang jadi manfaat bagi mereka dan orang lain. Perokok dan pemda harus selalu diingatkan, jangan hanya satu kali. Dengan tidak merokok udara menjadi segar. Kalau udara segar, tubuh kita menjadi sehat," imbuhnya. (BOB)







http://health.kompas.com/read/2008/02/04/1142090/Marini.Mulut.dan.Tindakan.Pemerintah.Berbeda

No comments:

Post a Comment